Tanda tanda Spring Bed di Kamar Tidur Harus Segera Diganti Dengan yang Baru

Spring bed sering digunakan banyak orang untuk tidur dan istirahat karena memiliki tekstur empuk dan lembut sehingga bisa menimbulkan rasa nyaman yang maksimal. Namun karena selalu dipakai setiap hari, tentu saja dapat mengalami kerusakan apalagi jika sudah digunakan selama bertahun-tahun. Bahkan ada beberapa tanda khusus yang bisa dikenali sebagai pemberitahuan saatnya spring bed tersebut diganti dengan yang baru.

1. Suara yang berderit

Setiap spring bed selalu dilengkapi dengan barisan per dengan manfaat utama untuk menyangga tubuh. Saat pertamakali membaringkan tubuh biasanya per tersebut akan mengeluarkan suara yang berderit. Tapi apabila suara derit tersebut muncul secara terus menerus dari per, hal ini merupakan pertanda bahwa kondisi penyangga tersebut sudah tidak bagus dan tidak kuat lagi menahan beban tubuh.

2. Perubahan pada bagian permukaan

Permukaan spring bed mempunyai bentuk yang rata. Meski digunakan untuk tidur hingga berjam-jam, bentuknya selalu kembali rata. Tetapi jika ada bagian yang terlihat cekung terutama di tengah, seringkali menimbulkan rasa sakit di punggung terutama saat bangun tidur. Jadi tidak ada pilihan lain kecuali diganti dengan yang baru karena tidak dapat diperbaiki lagi.

3. Badan terasa ngilu setelah bangun tidur

Selain punggung, rasa sakit atau ngilu juga dapat muncul di bagian leher. Penyebabnya antara lain adalah karena ada per dan busa di spring bed yang rusaknya sudah berada di tingkatan parah. Tidak perlu menunda lagi, agar perasaan sakit dan ngilu tersebut tidak muncul lagi maka spring bed harus secepatnya diganti dengan yang baru.

4. Alergi

Spring bed merupakan perabot yang ukurannya besar dan acapkali menjadi sarang berkumpulnya debu, kuman, bakteri dan sebagainya. Bagi yang sensitif, tentu berkumpulnya partikel-partikel ini bisa menimbulkan alergi. Apalagi mengingat bahwa spring bed tidak mungkin dapat dibersihkan secara total setiap hari karena keterbatasan waktu.

Jadi ketika semua kotoran tersebut sudah mulai mengumpul dalam jumlah yang banyak dan tidak mungkin dapat dihilangkan semua, tidak hanya menjadi penyebab alergi saja namun juga sumber penyakit khususnya yang berhubungan dengan organ pernafasan. Untuk menghindarinya, segera beli spring bed baru.

5. Perubahan tinggi dan berat tubuh

Faktor terakhir yang sering membuat spring bed harus diganti dengan yang baru yaitu ketika terjadi perubahan bentuk tubuh. Misalnya anak-anak yang masih berada dalam masa pertumbuhan atau orang dewasa yang mengalami pertambahan berat badan. Perubahan ini memerlukan daya topang yang lebih kuat sekaligus ukuran yang lebih besar, sehingga dibutuhkan spring bed baru.

Sebagai informasi tambahan, usia maksimal penggunaan spring bed adalah sekitar 10 tahun. Jadi meski tidak terjadi tanda-tanda sebagaimana yang dijelaskan di atas sebaiknya tetap diganti dengan yang baru agar tubuh senantiasa sehat dan kegiatan tidur atau istirahat tetap terasa nyaman.