Pengertian Secondary Skin dan Manfaatnya Pada Rumah Hunian
Meski secara tidak sadar pernah melihatnya, namun pasti banyak yang tidak tahu apa itu secondary skin. Elemen bangunan ini biasanya diletakan di rumah hunian terutama yang menggunakan gaya desain modern atau minimalis.
Bentuknya berupa dinding luar seperti fasad, tapi dibuat dengan cara tidak menempel secara langsung pada dinding. Fungsi utamanya adalah sebagai media pelindung agar terhindar dari pancaran sinar matahari yang terik di siang hari. Selain itu ada beberapa manfaat lain dari elemen ini. Diantaranya adalah sebagai berikut :
- Alat perlindungan dari air hujan atau debu
Selain pancaran sinar matahari yang panas, secondary skin juga dibuat dengan tujuan untuk melindungi ruang dan penghuninya dari hujan maupun angin kencang. Suasana dalam rumah tetap terasa nyaman dihuni, termasuk saat musim panas dimana banyak debu yang berterbangan. Jika dilengkapi dengan secondary skin, ruang menjadi lebih aman dari serangan debu.
- Meminimalkan hawa panas
Jika punya rumah hunian yang berada di daerah bersuhu panas, pemakaian secondary skin sangat pantas diterapkan. Karena berperan sebagai penghambat masuknya cahaya matahari, maka secara otomatis ruang yang ada di rumah tersebut tetap terasa dingin dan sejuk.
Sementara pada sisi yang lain suasana lembab juga dapat dihindari karena masih ada sebagian sinar alami matahari yang masuk melalui celah-celahnya. Selain itu sirkulasi udara dalam ruang akan berjalan secara lebih sempurna.
- Menjaga privasi penghuni
Pada masa sekarang, banyak rumah hunian yang dibuat dengan konsep lebih terbuka dan dilengkapi jendela kaca berukuran besar. Sehingga bagian interior jadi semakin terekspos dan terlihat dari luar. Akibat dari semua ini adalah privasi penghuninya ikut berkurang.
Tetapi dengan adanya secondary skin, privasitas penghuni rumah tetap terjaga dengan baik dan interior rumah tetap terlindungi dari pandangan luar. Apalagi saat ini sudah ada secondary skin yang desainnya dibuat secara khusus, sehingga dapat ditutup atau dibuka sesuai kebutuhan layaknya jendela.
- Menambah nilai estetika eksterior
Manfaat berikutnya dari secondary skin adalah sebagai media untuk menambah nilai estetika bangunan rumah terutama di bagian eksterior. Elemen ini mempunyai banyak sekali desain dan mudah disesuaikan menurut gaya arsitektur yang dipilih.
Demikian pula dengan material yang dipakai untuk membuatnya, terdiri dari berbagai macam pilihan. Mulai dari logam besi, kayu hingga bambu sangat cocok digunakan sebagai material pembuatan secondary skin. Bahkan ada yang memanfaatkan material daur ulang seperti botol bekas dan sebagainya untuk memunculkan kesan eksotis.
- Media tanaman hias
Secondary skin juga sangat tepat dipakai sebagai media tanaman hias khususnya jenis rambat. Apalagi untuk penghuni rumah yang ingin menghadirkan nuansa cantik alami di tempat huniannya sekaligus memiliki hobi membuat taman vertikal.
Memang butuh anggaran khusus untuk membuat secondary skin. Namun melihat nilai manfaat yang didapat darinya, tidak ada salahnya menerapkan konsep ini pada rumah hunian sendiri.