Ini Dia Cara Terbaik Menciptakan Focal Point di Ruang Tamu

Banyak yang mengatakan bahwa ruang tamu merupakan media terbaik untuk menunjukan karakter dan jati diri pemilik dan penghuni rumah. Karena itu desainnya harus dibuat sebaik mungkin. Salah satu caranya yaitu menciptakan elemen atau area khusus di ruang tersebut untuk dijadikan sebagai focal point bagi setiap tamu yang datang.

1. Warna dinding

Dinding merupakan elemen yang bisa dijadikan focal point di ruang tamu. Contohnya, kasih warna abu-abu yang selama ini sering dipandang sebagai warna mati karena tidak dapat dipadu dengan warna lain. Jika ruang tersebut dilengkapi kabinet dengan warna merah bata, dijamin akan berhasil tampil sebagai focal point. Apalagi jika kursi sofanya berwarna cerah, suasana menjadi terasa lebih segar dan hidup.

2. Cermin antik

Cermin antik bernuansa jadul sangat cocok dijadikan focal point ruang tamu dengan gaya desain kontemporer. Ruang tersebut akan terlihat makin cantik jika memakai kombinasi furnitur modern dan etnik. Misalnya memilih kursi dari modern fabric, sedangkan mejanya menggunakan material kayu gelondongan. Melalui paduan ini, tamu akan berpikir bahwa penghuni rumah menyukai gaya hidup modern tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional.

3. Plafon warna putih

Plafon juga bisa dipilih menjadi focal point dan bentuknya tidak harus selalu datar. Misalnya pada bagian tengahnya dibuat dalam posisi lebih keatas, lalu dikasih lampu yang letaknya tersembunyi. Plafon model tray ceiling ini akan tampil sebagai focal point dengan tampilan yang sangat indah. Apalagi ketika warna lampu yang dipakai berbeda dengan warna cat plafon. Pancaran cahayanya membuat ruang tamu terlihat elegan dan eksotis.

4. Warna dominan merah pada dinding

Untuk ruang tamu, biasanya merah hanya dipakai sebagai warna tambahan saja karena warna ini dianggap terlalu mencolok. Meski demikian, bagi yang berani bereksperimen warna ini sangat pas dijadikan focal point saat diaplikasikan sebagai warna dominan pada dinding. Kesan mewah akan hadir ketika dikombinasi dengan warna krem muda yang diaplikasikan pada perabot furniture.

5. Memunculkan beberapa focal point sekaligus dalam satu ruang

Tidak selamanya focal point bisa diaplikasikan terhadap satu obyek atau area saja. Pusat perhatian dapat dimunculkan dengan jumlah yang lebih banyak namun harus dengan porsi yang seimbang. Namun harus dipastikan bahwa masing-masing focal point harus saling memberi dukungan untuk menciptakan kesan nyaman.

Misalnya memadukan beberapa jenis warna gradasi yang senada. Misalnya dinding dikasih warna krem, kemudian coklat muda diaplikasikan pada kursi sofa dan coklat tua dijadikan sebagai warna untuk karpet. Jika ditambah dengan hijau segar, maka warna ini akan menjadi focal point dengan nuansa alami.

Perlu dipahami warna merupakan unsur paling penting agar suatu obyek atau area mampu tampil sebagai focal point. Karena itu sebelum mengaplikasikannya, harus memahami bahwa setiap jenis warna punya sifat dan karakter yang berbeda-beda, sehingga pemilihannya dapat dilakukan secara pas dan tepat.