Ingin Menciptakan Kesan Istimewa Pada Eksterior Rumah?, Dinding Kamprot Pilihannya
Keindahan suatu rumah hunian selalu dinilai pertama kali dari bagian luar atau eksterior, termasuk dinding. Terkait dengan hal ini, ada metode khusus untuk menciptakan kesan lebih istimewa pada elemen bangunan tersebut, yaitu memakai dinding kamprot. Meski masih terdengar asing, namun sebenarnya sudah ada sebagian masyarakat yang menerapkannya walau tanpa mereka sadari.
Apa itu dinding kamprot
Dinding kamprot itu sebenarnya merupakan dinding yang tidak ada bedanya dengan dinding biasa termasuk proses pembuatannya. Tetapi untuk finishingnya ditampilkan dalam bentuk kasar bahkan terkesan tidak terselesaikan 100%.
Tampilannya memang kurang sempurna dibanding dengan dinding halus dan terlihat acak. Namun pada sisi yang lain penampakan seperti inilah yang menjadi daya tarik utamanya. Apalagi ketika dinding kasar atau dinding kamprot tersebut dilengkapi tambahan berupa corak atau motif tertentu. Tampilannya mampu menghadirkan kesan unik dan artistik terutama ketika kena pancaran cahaya dari lampu sorot atau sinar matahari.
Teknik pembuatan
Teknik pembuatan dinding kamprot lebih mengutamakan pemakaian bahan yang mampu membuat bagian permukaannya memiliki tekstur cantik sesuai keinginan. Jika dinding biasa selalu memakai acian atau plester semen agar terlihat halus dan mulus, namun untuk dinding kamprot justru dibuat kasar dan ada yang menyebutnya dengan istilah finishing mentah.
Material utama yang biasanya dipakai untuk membuat dinding kamprot terdiri dari campuran pasir dan semen. Untuk semennya harus dipilih yang mempunyai kualitas terbaik. Sedangkan pasirnya, yang selalu diperhatikan adalah ukuran butirannya agar dapat sesuai dengan tekstur atau corak dan motif yang ingin dimunculkan.
Meskipun teksturnya dibuat kasar, pembuatan dinding kamprot tidak boleh dilakukan asal-asalan atau sembrangan saja. Dalam tahapan pertama, plester tetap harus dibuat secara rapi agar nantinya bisa dijadikan dinding kamprot yang cantik.
Penggunaan warna
Saat pertamakali diterapkan, dinding kamprot selalu menggunakan warna abu-abu yang bersumber dari warna semen karena tidak dilapisi cat warna. Tetapi dalam perkembangannya, sekarang sudah ada cat khusus untuk memberi warna pada dinding kamprot misalnya cat emulsi. Hasilnya, tentu memiliki daya pikat lebih tinggi.
Penggunaannya bisa disesuaikan dengan tingkat kekasaran yang ingin dimunculkan. Makin kental cat emulsi yang diusapkan, makin terasa lembut di tangan meski permukaan dinding tersebut tetap terlihat kasar. Pengecatan ini menggunakan alat khusus berupa spray gun agar hasilnya lebih bagus dan rata.
Beberapa tips penting
Beberapa waktu belakangan ini semakin banyak yang tertarik membuat dinding kamprot dengan tujuan untuk memperindah tampilan outdoor atau eksterior pada rumah hunian mereka. Selain itu tidak sedikit pula yang mengaplikasikannya untuk menciptakan keindahan indoor atau interior.
Hanya saja sangat disarankan agar pembuatan dinding kamprot ini tidak diaplikasikan pada semua dinding baik eksterior maupun interior. Dinding kamprot sebaiknya hanya diperuntukan di bagian-bagian yang ingin diekspose keindahannya. Misalnya dinding teras, pagar rumah, dinding ruang yang dipakai untuk memajang hiasan dan sebagainya.