Jangan Lupakan Hal Penting Ini Ketika Ingin Membuat Taman Interior
Ada beragam cara yang bisa sahabat Perumahan Fajar Group pilih untuk menciptakan suasana sejuk dan segar alami dalam ruang. Tetapi jika ingin mendapatkan hasil yang sempurna, membuat taman interior dapat menjadi alternatif terbaik. Kemudian agar tidak terjadi kesalahan, perhatikan beberapa hal penting berikut ini.
Tipe-Tipe Taman Interior
Taman interior itu terdiri dari beberapa tipe dan salah satnnya adalah taman dinding yang terkenal dengan sebutan living walls atau wall garden. Taman dengan konsep ini sangat cocok diaplikasikan dalam ruang gaya minimalis karena hanya butuh dinding kosong saja sebagai media.
Berikutnya ada teranium, yaitu taman interior dengan ukuran kecil saja. Bagi sahabat Perumahan Fajar Group yang tidak memiliki ruang besar tipe ini bisa menjadi pilihan terbaik. Kebutuhan tempatnya hanya sedikit saja dan bentuknya hampir mirip dengan akuarium dan isiannya hanya berupa tanaman kecil.
Tipe selanjutnya adalah taman hidroponik yang biasanya dilengkapi dengan tanaman hias sayur sebagai isian utama. Karena itu banyak yang lebih suka menerapkan teknik ini dekat dapur atau ruang makan. Kebutuhan tempatnya juga tidak terlalu besar dan bisa diaplikasikan pada ruang sempit.
Apabila sahabat Perumahan Fajar Group tidak suka memakai media tanah maupun air, tipe air plants atau taman udara adalah jawabannya. Jangan heran dengan sebutan ini karena medianya memang berupa kelembapan air dalam udara dan oksigen. Sehingga tanamannya juga tidak butuh tanah atau air dan biasanya berasal dari jenis tillandsia.
Tipe terakhir dinamakan taman herba karena tanaman hias utamanya berupa tanaman obat. Bagi pendamba kesehatan, taman ini sangat menarik dijadikan pilihan dan pada umumnya diletakkan di area dekat dapur dan ruang makan. Jadi konsepnya tidak jauh beda dengan taman hidroponik.
Tips Pemilihan Tanaman dan Perawatan
Ketika memilih tanaman hias untuk membuat taman interior, Perumahan Fajar Group harus memperhatikan berbagai kondisi yang ada. Misalnya jika ruangnya tidak hanya sedikit mandapat asupan sinar matahari, pilih yang kebutuhan sinar mataharinya juga tidak tinggi.
Selain itu perhatikan pula keadaan ruang dan pilih tanaman yang tidak makan banyak tempat. Jika terlalu besar dan jumlahnya tidak sedikit, justru akan menimbulkan kesan padat dalam ruang. Urusan utama yang sebaiknya menjadi bahan perhitungan adalah fungsi dan nilai keindahannya.
Lanjut ke teknik perawatan, jangan sampai lupa menyediakan cadangan media tanam, pupuk, dan air kecuali bagi mereka yang memilih tipe hidroponik dan air plants. Tapi khusus untuk taman hidroponik, harus selalu siap dengan persediaan gabus, rockwool, atau media lain beserta pupuk sesuai jenis tanaman yang dipilih.
Lalu yang terakhir setiap empat atau maksimal enam bulan sekali sahabat Perumahan Fajar Group harus mengganti media tanam baru. Terutama jika media tanam tersebut berupa tanah. Meski sudah diberi pupuk, tapi jika tidak pernah diganti dapat membuat keindahan tanaman hias jadi berkurang.